Deklarasi Jokowi-Prabowo (JokPro) Maju Pilpres 2024, Pengamat Politik : Ide Konyol Sebetulnya Itu

- 26 Oktober 2021, 23:43 WIB
Jokowi dan Prabowo.
Jokowi dan Prabowo. /Sumber kolase foto : Instagram @jokowi dan @prabowo/

Baca Juga: Media Dispatch Keluarkan Laporan Hubungan Kim Seon Ho dan Choi Young Ah, Siapa yang Benar?

"Karena seolah-olah Jokowi dan Prabowo memecah belah bangsa makanya perlu disatukan,” imbuhnya.

Ia berpendapat relawan yang melakukan deklarasi untuk mendudukung Jokowi-Prabowo itu dungu.

Baca Juga: Ini Profil dan Perjalanan Karir : Mantan Menteri Sekretaris Negara Era SBY, Sudi Silalahi Meninggal Dunia

“Seharunya kalau dua-duanya ini memecah belah bangsa, dua-duanya jangan dipilih, bukan malah disatukan, kan makin berantakan, jadi logika dari si pengusung ini betul-betul dungu itu,” jelasnya.

Dia mengingatkan bahwa selama kepemimpinan Presiden Jokowi dua periode telah membuat semakin merosotnya demokrasi di tanah air.

Baca Juga: 9 Program Studi Agribisnis Jenjang Diploma IV di Indonesia, Ini Akreditasinya

Secara tegas, ia menyebut Presiden Jokowi pemimpin yang tidak paham akan demokrasi.

“Jokowi tidak paham demokrasi karena beliau juga menolak oposisi,” tutur Rocky Gerung.

Baca Juga: 3 Tanda Gejala Kolesterol Tinggi, Mulai Alami Perubahan Ini dan Muncul Benjolan ?

Halaman:

Editor: Wayan Sepiyana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x