Menilik Nasib Motor Bebek, Minat Pasar Menurun, Absennya dari Pameran Menjadi Sorotan!!

- 1 Maret 2024, 11:00 WIB
Ilustrasi. Motor Bebek Honda CT125 Dijual Seharga Ninja 250.*
Ilustrasi. Motor Bebek Honda CT125 Dijual Seharga Ninja 250.* /PORTAL PURWOKERTO /Honda

 

MUSIANAPEDIA.com - Pecinta motor bebek, yang dulunya menjadi primadona di Indonesia, kini tergeser oleh popularitas motor matik.

Hal ini terlihat dari minimnya kehadiran motor bebek di pameran otomotif, seperti Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.

Kedua raksasa motor Tanah Air, Honda dan Yamaha, tidak menampilkan motor bebek di booth mereka.

Honda hanya memajang satu model bebek, yaitu Supra GTR 150, di area khusus "Sport & Cub". Sementara Yamaha, sama sekali tidak menampilkan motor bebek di IIMS 2024.

Baca Juga: Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia Resmi Menghentikan Penjualan Outlander PHEV di Tanah Air

Faktor Penurunan Minat Motor Bebek:

  • Meningkatnya Popularitas Motor Matik: Motor matik menawarkan kepraktisan dengan penggunaan transmisi otomatis yang mudah dikendarai.
  • Desain yang Kurang Kekinian: Desain motor bebek dianggap kurang menarik dan ketinggalan zaman dibandingkan motor matik.
  • Fitur yang Terbatas: Fitur yang ditawarkan pada motor bebek umumnya lebih sedikit dibandingkan motor matik.

Harga Motor Bebek Terkini:

Meskipun peminatnya sedikit, motor bebek masih memiliki beberapa kelebihan, seperti lebih irit bahan bakar dan lebih gesit di jalanan padat.

Berikut adalah beberapa harga motor bebek terkini di Indonesia:

  • Honda Revo X: Rp 15.626.000
  • Honda Supra GTR 150: Rp 24.846.000
  • Yamaha Vega Force: Rp 17.245.000
  • Yamaha MX King 155: Rp 24.040.000

Baca Juga: Toyota Avanza 2024 Masih Disebut Mobil Sejuta Umat, Inilah Fitur-fitur Unggulan yang Dimilikinya

Halaman:

Editor: Aan Sangkutiyar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah