Network
Selain itu secara warna lebih baik produksinya lebih sinematik lebih pekat dan saturasinya lebih tinggi dibandingkan Hot 20S baik dari segi kecerahan karena AMOLED bisa mencapai 1.000 nitc.
Kemudian AMOLED punya fitur always on display yang bisa selalu menampilkan jam baterai dan sebagainya saat layarnya sedang mati tapi bukan berarti layar Hot 20S nggak punya kelebihan tersendiri.
Jika dibandingkan Note 12 yaitu refresh rate-nya lebih tinggi alhasil layarnya jauh lebih smooth, secara transisi ketimbang punya si Note 12 layar keduanya juga sama-sama belum dilapis oleh Gorilla Glass.
Baca Juga: Mana yang Unggul Antara Infinix Note 30 VS Oppo A58 Mari Kita Compare!
Nah untuk karakter layar ini butuh layar yang lebih enak dipakai buat nonton karena bisa menampilkan warna yang lebih bagus butuh kecerahan yang tinggi untuk dipakai outdoor maka layarnya Note 12 adalah pilihannya, sedangkan kalian butuh layar yang enak dipakai buat gaming karena refresh ratenya tinggi, transisi yang smooth saat dipakai scrolling scrolling maka layar Hot 20S adalah pilihannya Oke.
Untuk perbedaan spesifikasi dan fitur jika melihat dari dapur pacu keduanya dibekali chipset yang berbeda namun sama-sama wasit dari MediaTek helio series Note 12 dibekali helio g99 sedangkan Infinix Hot 20S dibekali helio g96. Lantas Apakah performa kedua chipset ini berbeda signifikan??
Jadi dapat disimpulkan ya dengan menambah budget 200ribu untuk membeli Note 12 atau beli Hot 20S sudah cukup secara overall dan bisa dikatakan Hot 20S sudah cukup, tapi dengan catatan pengecualian kalau kamu butuh smartphone yang punya NFC membutuhkan waktu pengecasan yang cepat.
Karena tidak punya banyak waktu untuk mengecas dan butuh layar yang punya kecerahan tinggi agar bisa digunakan dengan mudah dan jelas. Walaupun chipsetnya berbeda tapi perbedaannya tidak signifikan seperti yang sudah kita buktikan di pengetesan performa sebelumnya.***(Lisyah)
